Sunday, February 28, 2010

passion dalam bisnis

1 comment
standing in the middle between cold breeze and hot water of life..
yet facing different subject which is totally different from one to another.. 
passion is the one i need right now..

Buku Adam Khoo yang berjudul Self Made Millionaire benar-benar seperti membuat bangun dari tidur yang agak lama. Membuat kembali bertanya-tanya apakah sekarang mastiyok ini sudah berada di jalan yang benar. Bagaimana tidak? Di buku itu ditulis bahwa salah satu sifat milyuner adalah cinta dan passion terhadap bisnisnya sendiri. Yang akhirnya membuatku berpikir ulang, ulang, dan berulang. Apakah Medogh itu sudah jadi passionku selama ini? Atau hanya sekadar bisnis yang muncul karena waktu itu seorang teman menyarankan jaket batik dijadikan bisnis di akhir 2008 lalu.

Kenapa dulu saya awalnya membangun bisnis? Kalau saya boleh bercerita, dulu itu sungguh aneh karena di tahun 2008 itu cita-cita saya hanya 'ingin punya bisnis sendiri'. Bukan menciptakan bisnis dari passion atau kesukaan saya. Mbois.com yang sempat saya bangun di tahun 2008 itu pun adalah bisnis handicraft yang muncul dari passion teman yang saya temui di kampus dulu. Begitu pula Alfi Consultant yang bergerak di bidang arsitektur. Keduanya tutup bersamaan dengan dibukanya tahun 2009, karena passion saya yang sedikit. Pada saat itu, di akhir 2008 Medogh sudah lahir. Lahirnya karena bassist saya di band Tsuzuku yang bernama Didit menawarkan untuk membuat jaket batik. Dari sana Medogh itu berawal. Sedangkan awal tahun 2009 Madurina Project mulai dijalankan karena dimulai hanya dari bincang-bincang singkat bahwa saya ingin punya bisnis makanan.

Branding Medogh sangat luar biasa. Beberapa kami coba survei dan ternyata brandingnya sangat kuat tertanam di diri para konsumen. Ada yang mengira Medogh itu sudah ada selama 4-5 tahun, yang pada saat itu dibicarakan, Medogh sendiri pun baru berjalan kurang lebih 1 tahun. Begitupula dengan Madurina, orang yang melihat logo dan kemasan yang Madurina sajikan, pasti merasa bahwa Madurina itu punya branding dan kekuatan imej yang kuat (bahkan ada bagian pasar yang pernah mengatakan bahwa Madurina itu hasil franchise, wow! dikiranya Madurina itu sudah besar apa ya? hehe..) Kurang tahu juga ya, apakah misalkan saya jadi employee maka posisi yang paling tepat adalah 'Branding Manager', hehe.. atau mungkin malah itu passion saya? sebagai seorang desainer dan pembuat brand? Sehingga itu yang membuat saya ingin membuat imej bisnis saya selalu kuat? Wallahu'alam..

Passion? mungkin itu yang pertama kali harus dimiliki oleh seseorang untuk menjalankan bisnis. Apapun bisnis anda, baik itu rumah makan, manufaktur, batik, clothing, konsultan, bengkel, retail. Passion anda akan membawa anda menjadi orang terdepan di dalam bisnis anda. Karena kecintaan dan obsesif yang berlebih akan hobi dan kesenangan anda. Ketika menemui masalah-masalah, energi anda tidak akan habis di masalah-masalah itu. Malah sebaliknya, mungkin anda akan merasa penasaran untuk memecahkan masalah tersebut dan menjadikannya peluang yang nilainya berkali-kali lipat dari sebelumnya. Kenapa? karena anda suka.

Jum'at kemarin saya menghadiri seminar yang sangat menginspirasi. Bertemu dengan Mr.Arif Petak Umpet dan Mas Fiki Airplane Systm Clothing. kedua orang itu mempunyai passion yang sangat luar biasa terhadap bisnis yang digelutinya masing-masing. Bagaimana Mas Arif membangun bisnisnya 11 tahun belakangan ini dan meraih penghargaan nasional terbanyak sebagai penjual ide kreatif. Bagaimana Mas Fiki yang juga dosen membangun usaha distro clothingnya menjadi sangat besar dan tersistem dengan baik, hingga ikut serta mengembangkan kota Bandung. Apa yang saya ambil pelajaran dari mereka? mereka sangat mencintai bisnisnya sehingga menginginkan bisnis mereka selalu menjadi yang terdepan di antara kompetitor-kompetitor lainnya. Pada saat presentasi, mereka menunjukkan hasil dedikasi dan kreatifitas yang dibangun dari hati. Hati yang membangun bisnis mereka sehingga mempunyai asset milyaran. Dan itu tidak berhenti di situ, karena mereka akan terus maju dan berkembang menjadi yang terdepan. Kenapa? karena mereka suka.

Sebenarnya saya sendiri sangat menyukai design clothing. Mungkin itu kenapa dulu saya mau menerjunkan Medogh ke pasar. Saya yakin Medogh akan terus advance dan maju ke depan. Well, you can test our product by yourself, Medogh was born from our passion to make batik suit youngsters well. Belum pernah coba batik rasa distro kan? coba aja belanja di http://www.medogh.com. Banyak orang sudah merasakan hebatnya produk kami.

1 comments:

Eko Eshape said...

pingin coba juga rasa bisnisnya mas

salam